24 September 2025

MAHAGANEWS.COM

"Menembus Fakta, Mencatat Kebenaran"

Event Balap Sepeda ABI Di Tahura Undang Kerumunan Abaikan Ancaman Covid-19, Ka.UPT Tahura “Cuex Bebek”

Ket Foto : Kawasan Wisata Tahura dipadati pengunjung dan Peserta Even Balap Sepeda, Diduga Abaikan Prokes dan himbuan Pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Tanah Karo_MahagaNews.com | Walau masih di era pandemi Covid-19 dan pemberlakuan PPKM Level lll. Event Balap Sepeda yang digelar oleh  Asosiasi BMX Indonesia (ABI) dikawasan wisata Taman Hutan Raya (Tahura) Kec.Dolat Rakyat, Kab.Karo yang dihadiri ratusan peserta dari berbagai daerah, terkesan tak indahkan himbauan pemerintah dan arahan protokol kesehatan dalam upaya memutus matarantai Sebaran Virus Covid-19. Minggu, (19/09/2021) mulai sekira pukul 10 : 30 Wib

Tak hanya dipadati oleh para peserta yang ikuti kegiatan balap sepeda, dilokasi tahura juga dipadati ratusan pengunjung/wisatawan dari luar daerah untuk menyaksikan secara langsung event balap sepeda BMX Indonesia di Taman Tahura yang telah disulap jadi track lintasan balapan sepeda.

Amatan awak media dilokasi are balapan banyak peserta dan pengunjung yang tak mengenakan masker dan minim fasilitas tempat cuci tangan dan bebas berinteraksi tanpa ada rasa takut dengan ancaman terpapar virus Covid-19.

Camat Dolat Rakyat Jimmy Tarigan saat dikonfirmasi terkait adanya kegiatan tersebut mengaku tidak ada pemberitahuan soal adanya kegiatan tersebut dari pihak UPT Tahura, Pengawas  maupun dari pihak  penyelenggara kegiatan event organizer (EO).

“Soal itu saya tidak tau, karna tidak ada pemberitahuaan sebelumnya kepada saya baik dari UPT Tahura maupun dari Event Organizer (EO). Sangat disayangkan kegiatan tersebut diadakan padahal kita ketahui bahwa di kab.karo masih berstatus zona merah  dan masih pemberlakuan PPKM level 3. Hal ini akan saya konfirmasi ke pihak UPT Tahura dan akan menginformasikan ke aparat Kepolisian  dari polsek Tigapanah serta Satuan Gugus tugas kecamatan untuk membubarkan kegiatan tersebut.” Tegasnya saat dihubungi melalui sambungan telphone ke nomor kontak miliknya.

Sementara dilain tempat saat awak media mencoba menanyakan hal  yang sama kepada Timbul Naibaho selaku Kepala UPT Tahura Bukit Barisan melalui pesan singkat watshaap, apakah sudah mengantongi izin dari satuan gugus tugas (Satgustu Covid-19) dan siapa pihak yang bertanggungjawab serta pihak yang memberikan izin/rekomendasi diadakannya kegiatan tersebut.

Hingga berita ini diterbitkan belum ada komentar apapun dari pihaknya. Walaupun pesan yang disampaikan sudah dibaca namun dirinya  hanya terkesan “cuex bebek” seolah olah tidak mau tau dan pura – pura tidak tau. 

Hal yang sama juga dipertanyakan kepada Andre Ginting selaku pengawas lapangan kawasan Tahura, pihaknya hanya mengatakan, “coba konfirmasi ke Frans selaku ketua panitia bang..” Ujarnya Andre singkat seraya mengirimkan nomor kontak Frans melalui pesan Watshaap.

Sementara saat awak media menanyakan hal itu kepada  Ketua Panitia acara Frans sesuai arahan Pihak pengawas Tahura Andre Ginting, hingga berita ini ditayangkan, belum juga dapat memberikan tanggapan. Seolah olah kebal terhadap hukum yang berlaku.
(Daris Kaban)