
TIGABINANGA|MAHAGANEWS.COM
Bupati karo Terkelin Brahmana, SH, MH, bersama, Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono SH, SIK, Dandim 0205 /TK Letkol Inf Taufik Rizal Batu Bara, Kasipidum Karo Firman Siregar, Kabid logistik BPBD Natanael perangin Angin, dan sejumlah OPD Kab. Karo berkunjung ke Desa Simolap dalam rangka Pencanangan ketahanan pangan dan resmikan posko pencegahan Covid-19 ” kuta paguh” Jumat (19/6/2020) pukul 12.00 WIB di Tiga Binanga Kab. Karo.
Saat rombongan Bupati Karo bersama Forkopimda tiba di lokasi, langsung disambut oleh Camat Tiga Binanga Membela Tarigan didampingi Forkopincam dan masyarakat, dilanjutkan Pengguntingan pita oleh Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono bersama Dandim 0205 /TK Letkol Inf Taufik, tanda rumah isolasi ODP “kuta paguh” resmi digunakan.
Setelah itu, selanjutnya camat Tiga Binanga membela Tarigan dalam sambutannya mengatakan, Pencanangan ketahanan pangan dan keberadaan Posko “Paguh” saat ini dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Ujar camat
Selain itu, sifatnya bukan semata mata untuk pencegahan Covid-19, namun kami berharap setelah berakhir masa pandemi Covid-19 ini pun, Posko kuta paguh ini dapat terus kita kembangkan sebagai desa yang mampu dan kuat dalam ketahanan pangan sehingga terwujud desa simolap sebagai desa swasembada pangan. Imbuhnya
Sementara Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan, sangat mengapreisasi desa simolap sudah mulai terbuka dan mampu dalam mengikuti protokol kesehatan, dibuktikan kesungguhan desa mampu menyiapkan Posko paguh ( Tangguh) dalam memutus mata rantai Covid-19. Ujarnya
Menurut Iriani, desa lain akan terus bermunculan sebagai ” kuta paguh” yang lain, seperti kuta paguh di Kandibata yang kemaren baru diapresiasi oleh Kapoldasu, tentu menginpirasi kedepan bagi desa desa lain, tentu wajar kita berikan dukungan dan reward bagi desa simolap. Kata ketua yang memiliki basis dari daerah Tiga Binanga.
Dikesempatan yang sama Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono, menyebutkan Desa simolap ini pantas diberi, sebutan kuta pagoh, karena masyarakatnya termasuk disiplin, walaupun ada himbauan stay at home (berada dirumah) tetap warga keladang, cara ampuh menjauh dari physical distancing. Ucapnya
Tujuan ini sangat baik, selain mendongkrak ekonomi keluarga dalam ketahanan pangan, disamping itu menjaga imunitas dan kesehatan, agar Covid-19 tidak gampang menyerang tubuh. Ungkap Yustinus menambahkan
Di waktu yang sama, Dandim 0205 /TK Letkol Inf Taufik Rizal Batu Bara juga ikut memberikan motivasi bahwa tindakan yang dilakukan warga simolap dalam membangun ketahanan pangan, sudah sangat tepat, hal ini dapat kita lihat dalam praktek dilapangan, masyarakat sudah memenuhi kategori ketahanan pangan.
Arti ketahanan pangan, sangat sederhana, yakni “tidak lapar” lagi, jadi saya menilai warga susah tidak lapar lagi ini yang perlu kita apreisasi.” Ujar Taufik
Dalam sambutan, Bupati karo Terkelin Brahmana, SH, MH mengatakan apa yang ada dilakukan warga desa simolap, dalam membuat Posko kuta paguh dan menyiapkan rumah isolasi mandiri, merupakan cermin dan wujud kekompakan dan bersatupadu dalam menghadapi Covid-19.
Selain itu, budaya gotong royong dan kearifan lokal terus ditonjolkan dalam dinamika kehidupan, sehingga apa yang disepakati bersama akan tercapai, hal ini patut kita puji dan apreisasi bahwa desa simolap, kriteria diatas masih dilestarikan”,Jelas Terkelin
Atas munculnya Kuta Paguh, seperti desa Kandibata dan desa simolap ini menjadi pilot project bagi desa lain, walaupun mungkin masih banyak desa lain sudah mengadopsi kuta paguh, namun kita tidak monitor semuanya”. Kata Bupati
Di akhir sambutan, Terkelin berpesan dan mengajak masyakat, supaya kedepan tetap-lah menjadi bagian masyarakat yang berbudaya sebagaimana kehidupan suku karo.
Seandainya ada warga didesa yang positif Covid-19, diminta hilangkan sifat stigma, mengintimidasi, persekusi dan mengusir dari desa, hal ini tidak baik dan wajar dalam peradaban kehidupan berbangsa dan bernegara.”Beber Terkelin
Diakhir ujung acara, Bupati karo Terkelin Brahmana, SH didampingi Ketua DRPD Karo, Kapolres Tanah Karo, Dandim 0205 /TK, memberikan bantuan secara simbolis kepada masyrakat berupa, beras, masker dan dilanjutkan penguatan ketahanan pangan dengan penanaman jagung diatas lahan seluas 5.000 meter persegi oleh Forkopimda
Daris Kaban
.
More Stories
Kegiatan Lomba Mewarnai Anak-anak Antar RW se-Kelurahan Balik Alam
Bermasa Cup I ” Voli Ball Sekecamatan Mandau Tahun 2022 Resmi Di Gelar “
Plt Wali Kota Pematang Sianțar Tinjau Langsung Sejumlah Lokasi Pohon Tumbang Akibat Hujan Angin